Ada orang yang kelihatan sangat miskin, tetapi sebenarnya kaya: kaya 
akan kemiskinan. Apakah kemiskinan harus disikapi sebagai kekayaan? Saya
 belum tahu dan tidak berharap saya miskin--cukup sampai taraf 
bersahaja. Apakah ini tidak lebih baik daripada kelihatan kaya raya, 
tetapi sebenarnya amat miskin, karena seluruh kekayaannya dari korupsi? 
Maaf, saya tidak sedang menghakimi, cuma berpikir tentang isu 
kaya-miskin. Yang pasti, orang-orang yang kaya secara jujur itu 
diberkati Sang Mahakaya. (Yohanes Manhitu, Yogyakarta, 13 November 2014)
Monday, November 17, 2014
Subscribe to:
Post Comments (Atom)

No comments:
Post a Comment