Thursday, November 20, 2014

Keindahan Berdasarkan Karya Terjemahan


Ketika seseorang mengatakan bahwa puisi-puisi Khalil Gibran itu sangat indah setelah ia membaca terjemahannya dalam bahasa Indonesia, maka penilaiannya semata-mata berdasarkan terjemahan ke bahasa Indonesia. Sebagai pembaca, terkadang kita tidak tahu karya itu diterjemahkan dari bahasa asli atau dari terjemahan lain. Tak perlu berprasangka buruk tentang kualitas terjemahannya. Kita apresiasi saja secara kritis. Seorang penerjemah yang sanggup dan berhasil membaca versi asli sebuah karya (dalam bahasa yang digunakan si penulis untuk menghasilkan karya tersebut) akan lebih terbantu. Cara lain yang tidak kalah baiknya adalah membandingkan terjemahan yang sudah dihasilkan itu dengan beberapa versi dalam bahasa-bahasa lain--bukan terjemahan orang lain dalam bahasa Indonesia--yang telah dibuat penerjemah lain langsung dari bahasa asli karya tersebut. (Yohanes Manhitu, Yogyakarta, 20 November 2014)

No comments:

Post a Comment