Friday, November 6, 2015

Mengupas

Ketika masih kecil, sebagai seorang bocah, saya cuma kenal mengupas buah, seperti mengupas mangga. Setelah bukan bocah lagi, eh, ternyata ada juga "mengupas masalah", "mengupas kepribadian", "mengupas peristiwa", dll. Ketika seseorang asyik mengupas masalah orang lain seakan-akan ia sosok nirmala, pada saat yang sama, mungkin saja masalahnya dikupas tuntas oleh orang lain di tempat lain dengan pisau yang berbeda jenis. Semoga positif.

(Yohanes Manhitu, Yogyakarta, 19 Oktober 2015)

No comments:

Post a Comment