Tuesday, November 6, 2018

Empat Buku Puisi Tiba dari Universidad de Salamanca, Spanyol


Sekadar informasi buku. Setelah ditunggu-tunggu, akhirnya tiba juga di alamat saya (pada tanggal 6 November 2018) empat buku puisi yang dikirim oleh penyair Alfredo Pérez Alencart dari Universidad de Salamanca (universitas tertua di dunia berbahasa Spanyol [the Hispanic world] dan salah satu dari tiga universitas tertua di dunia yang hingga sekarang masih aktif). Keempat buku para penyair pemenang Premio Internacional de Poesía 'Pilar Fernández Labrador' (penghargaan internasional bergengsi di dunia kesusastraan Spanyol) yang berisikan terjemahan-terjemahan saya langsung dari bahasa Spanyol ke bahasa Indonesia, Dawan, Tetun Resmi Timor-Leste dan Melayu Kupang tersebut adalah (menurut urutan abjad nama penulis)
  1. El año de la necesidad karya Juan Carlos Olivas, penyair Kosta Rika (Salamanca: Diputación de Salamanca, 2018). Di dalam buku ini, terdapat empat puisi terjemahan saya: Yang suci (Indonesia), Akninô (Dawan), Ida-ne'ebé lulik (Tetun Resmi), dan Yang suci (Melayu Kupang); terjemahan dari puisi Spanyol Lo sagrado. 
  2. Contracorriente karya Lilliam Moro, penyair Kuba (Salamanca: Diputación de Salamanca, 2017). Di dalam buku ini, terdapat sebuah puisi terjemahan saya: Untuk mengenang mereka (Indonesia); terjemahan dari puisi Spanyol En memoria de ellos. 
  3. Persistente karya María Sanz, penyair Spanyol (Salamanca: Diputación de Salamanca, 2018). Di dalam buku ini, terdapat empat puisi terjemahan saya: Di sini tergelak bibir (Indonesia), Es i, luluf nabelkon (Dawan), Iha-ne'e latan ibun-tutun (Tetun Resmi), dan Di sini tadudu itu bibir (Melayu Kupang); terjemahan dari puisi Spanyol Aquí yacen los labios. 
  4. Pequeñas mundanzas karya Paura Rodrígues Leytón, penyair Bolivia (Salamanca: Diputación de Salamanca, 2017). Di dalam buku ini, terdapat sebuah puisi terjemahan saya: Memikirnkan Wilde (Indonesia); terjemahan dari puisi Spanyol Pensando en Wilde.
Terima kasih banyak atas jasa baik pak pos selama ini.

Foto: Dokumentasi pribadi

No comments:

Post a Comment