Karya: Yohanes Manhitu
alam sekitarku terbenam
dalam diam malam Jogja.
ruas jalan hanyut kebisuan
tapi sesekali tampak terjaga,
terusik nyaring kokok jago,
juga deru sepeda motor
layar berbingkai hitamku
masih mendesis mendesus,
setumpuk kitab di kananku,
secangkir kopi setia di kiri,
alunan musik klasik temani,
lewati batas hari tenggelam
telah lama kucintai malam
dan telusuri lorong kelam
di antara dinding-dinding
dan keasyikan tak terlukis
dalam lautan sajak-sajakku
yang rindukan teduh Pasifik.
telah lama kukagumi malam
yang sodorkan rupa pualam,
yang tuangkan anggur ilham
ke dalam cangkir kehausan.
malamku pelamin terjamin
bagi roh dan daging sekata.
Pugeran Timur-Yogyakarta
31 Agustus 2004
Malam itu kehidupan om. i like night. :)
ReplyDeletePlease try to write in English.
ReplyDeleteEvery one want to know English. I am really Interested for this site and will keep it in my record for future.
Dear Mr. Private Tutor London, Indonesian is my national language and first means of self-expression. I think that I am free to write in any language I choose. Is it true that everyone wants to know English? Thanks for stopping by.
ReplyDelete