Karya: Yohanes Manhitu
senyummu tak semisterius senyum Monalisa-
buah tangan da Vinci yang pikat sejuta batin-
karena sering kuberhasil tebak arti senyummu.
kau Monalisa, bukan karena misterius senyummu,
tapi karena jiwa ragamu ‘kan kekal abadi bersamaku.
senyummu tak semisterius senyum Monalisa-
buah tangan da Vinci yang pikat sejuta batin-
karena sering kuberhasil tebak arti senyummu.
kau Monalisa, bukan karena misterius senyummu,
tapi karena jiwa ragamu ‘kan kekal abadi bersamaku.
tak sengaja kuciptakan satu kekekalan tak bakal kekal,
seperti da Vinci yang sengaja bangun monumen kekal
yang dihiasi senyum simpul misterius Sang Monalisa.
kuhanya dambakan sesimpul cinta yang bakal kekal.
monalisaku tidak harus monalisa misterius da Vinci.
monalisaku, tak pernah kuciptakan helai rambutmu
tak pernah pula kucoba ukir senyummu yang abadi.
semoga kau miliki kesetiaan Sang Bunda La Pièta,
semoga hatimu seputih kapas Mahadma Gandhi;
dan cintamu setulus pengembara dari Samaria.
Pugeran Timur-Yogyakarta, 10 Mei 2004
No comments:
Post a Comment