Wednesday, May 31, 2023

Penerjemahan Puisi-Puisi Saya ke Bahasa-Bahasa Asing (Bahasa Belanda, Esperanto, Inggris, Mandarin, Prancis, dan Vietnam)

Foto: https://ece.emory.edu

Tabik! Sejauh ini, puisi-puisi saya sudah diterjemahkan (dari bahasa Dawan, Esperanto, dan Spanyol) ke beberapa bahasa di dunia (bahasa Belanda, Esperanto, Inggris, Mandarin, Prancis, dan Vietnam), baik oleh saya sendiri maupun oleh orang lain. Berikut adalah daftar bahasa sasaran, bahasa sumber, dan juga nama penerjemahnya.

  1. Bahasa Belanda (dari bahasa Esperanto, oleh Lode Van de Velde [penyair, penerjemah, dan Esperantis dari Antwerpen, Belgia]);
  2. Bahasa Esperanto (dari bahasa Dawan, oleh saya sendiri);
  3. Bahasa Inggris (dari bahasa Dawan, oleh saya sendiri);
  4. Bahasa Mandarin (dari bahasa Esperanto, oleh Hu Guopeng [penyair, penerjemah, dan Esperantis dari Beijing, RRC);
  5. Bahasa Prancis (dari bahasa Dawan, oleh saya sendiri);
  6. Bahasa Rumania (dari bahasa Spanyol, oleh Elena Liliana Popescu [penyair dan penerjemah dari Bukares, Rumania); dan
  7. Bahasa Vietnam (dari bahasa Inggris, oleh Tống Thu Ngân [penyair dan penerjemah dari Vietnam]).
Semoga daftar ini bisa lebih panjang di masa depan. 

Tuesday, May 30, 2023

AIR YANG JATUH DAN GADUH*

Foto: www.dnaindia.com

Penulis & penerjemah: Yohanes Manhitu

Dari langit, ia jatuh
dan mengenai bumi kita ini,
menyiram tanah dan tumbuhan
yang harapkan kesegaran baru.
Itulah air yang jatuh dan gaduh
yang suaranya memenuhi telingaku
dari malam hingga matahari ‘kan terbit,
ketika Natal baru saja pamit padaku.
Suaranya masih seperti biasanya.
Walau dahulu kala ia mengalir melalui ilalang
dan kini ia melewati seng,
namanya masih sama: hujan.
----------------------------------
*) Puisi ini, dengan versi aslinya dalam bahasa Dawan ("OE AMÒFUT ASLUTUS"), terbit dalam buku LIRIK SANTALUM: Kumpulan Puisi Dawan dan Tetun dengan Terjemahan Indonesia (Yogyakarta: Penerbit Diandra Kreatif, Mei 2019; hlm. 36-37), yang ditulis dan diterjemahkan sendiri oleh Yohanes Manhitu. Puisi Dawan "OE AMÒFUT ASLUTUS" telah terbit juga dengan terjemahannya dalam bahasa Esperanto (judul: Akvo falanta bruanta) di buku kumpulan puisi dwibahasa saya FEOTNAI MAPULES-PRINCINO LAŬDATA (Antwerpen: Eldonejo Libera, 2016; hlm. 82-83).

JANGAN TAKUT

Foto: https://medium.com

Penulis & penerjemah: Yohanes Manhitu

Siapa yang bilang, hidup ini ringan?
Siapa yang katakan, ini permainan?
Bila kau coba menanggungnya,
bila kau mencicipi rasanya,
kau ‘kan kenal pahitnya.

Namun siapa yang akan berlari,
meninggalkan tanaman yang tumbuh,
yang pucuknya belum berbunga?
Jangan takut! Kuatkan dirimu!
Kau ‘kan mengecap rasa manis.
-------------------------------------
*) Puisi ini, dengan versi aslinya dalam bahasa Dawan ("KAISÂ MUMTAU"), terbit dalam buku LIRIK SANTALUM: Kumpulan Puisi Dawan dan Tetun dengan Terjemahan Indonesia (Yogyakarta: Penerbit Diandra Kreatif, Mei 2019; hlm. 40-41), yang ditulis dan diterjemahkan sendiri oleh Yohanes Manhitu. Puisi Dawan "KAISÂ MUMTAU" telah terbit juga dengan terjemahannya dalam bahasa Esperanto (judul: "NE TIMU") dalam buku kumpulan puisi dwibahasa saya FEOTNAI MAPULES-PRINCINO LAŬDATA (Antwerpen, Belgia: Eldonejo Libera, 2016; hlm. 204-205).